HAMBA YANG ALLAH CINTAI DAN DIRINDUKAN.

Diriwayatkan dari seorang ulama salaf, sesungguhnya Allah Ta'ala pernah mengatakan kepada seorang shiddiqin, "Aku mempunyai seorang hamba
di antara hamba-hamba-Ku yang mencintai-Ku dan Aku pun mencintainya.
la merindukan-Ku dan Aku pun merindukannya. Ia mengingat-Ku dan Aku
pun mengingatnya. Ia memandang-Ku dan Aku pun memandangnya. Jika
engkau ikuti jalannya, Aku akan mencintamu. Dan jika engkau menyimpang dari bimbingannya, Aku akan menghukummu."
Orang itu bertanya, "Wahai Rabbku, apa tanda-tanda orang yang Engkau
sebutkan tadi?" Allah berkata, "Ia menjaga bayang-bayang pada siang hari,
seperti seorang penggembala yang dengan penuh kasih sayang menjaga kawanan dombanya. Ia rindu pada terbenamnya matahari, seperti burung-burung yang rindu pada sarangnya saat matahari terbenam. Ketika gelap malam telah menyelimutinya, tikar-tikar telah digelar, tempat-tempat tidur telah dipasang dan setiap kekasih sedang berduaan dengan kekasihnya, ia menegakkan kedua kakinya, menengadahkan wajahnya kepada-Ku, tekun mendengarkan firman-
Ku dan merasa senang atas segala karunia berupa nikmat-Ku, Dan di antara
hamba-Ku itu ada yang menjerit, ada yang menangis, ada yang mengadu, ada
yang mengeluh, ada yang berdiri, duduk, serta ada yang ruku' dan sujud. Di
depan mata-Ku ia tabah demi Aku dan di dekat telinga-Ku ia tidak mengeluh
karena mencintai-Ku. Pertama-tama yang Aku berikan kepadanya ada tiga.
Pertama, aku pasang cahaya-Ku di hatinya, lalu ia menceritakan tentang Aku
sebagaimana Aku pun menceritakan tentang kondisinya. Kedua, seandainya
langit dan bumi serta seluruh isinya dalam timbangannya, niscaya Aku meng-
anggapnya sedikit baginya. Ketiga, Aku hadapkan wajah-Ku kepadanya.
Tahukah engkau, siapa hamba yang Aku hadapkan wajah-Ku kepadanya,
niscaya apa pun yang ia minta pasti Aku berikan kepadanya."

Komentar

Postingan populer dari blog ini

UJIAN BAGI ORANG BERIMAN

PERTANYAAN DI PADANG MAHSYAR

MENJALANKAN PERINTAH DAN MENINGGALKAN LARANGAN